Pandemi covid 19 telah memberi dampak yang luar biasa dalam segala aspek kehidupan seluruh umat manusia di muka bumi ini, baik aspek ekonomi, sosial, budaya dan pendidikan. Aspek ekonomi terlihat dengan banyaknya masyarakat yang harus merasakan berkurangnya pendapatan atau bahkan kehilangan pekerjaan dan penghasilan, kasus kejahatan mengalami peningkatan. Penyelenggaraan pendidikan secara tatap muka tidak bisa dilaksanakan dan diubah menjadi Pembelajaran Jarak Jauh dengan memanfaatkan teknologi sebagai media pembelajaran jarak jauh dengan segala kendala yang ada.
Pemerintah melakukan berbagai upaya mengatasi dampak pandemi covid 19 melalui berbagai macam program, guna meringankan beban hidup masyarakat. Himbauan untuk jaga jarak, mengurangi aktivitas diluar rumah dan selalu menjaga kebersihan dengan sering cuci tangan dan mengenakan masker selalu di dengungkan.
Masyarakat secara pribadi dan kelompok mengeluarkan berbagai kreativitas untuk mengatasi berbagai macam kendala yang dirasakan dengan cara-cara yang luar biasa. Kebersamaan, tolong menolong dan berbuat baik menjadi semangat yang harus ditanamkan dalam setiap diri pribadi. Jika kalian berbuat baik, sejatinya kalian telah berbuat baik bagi diri kalian sendiri (QS. Al Isro’ 7). Barang siapa membebaskan seorang mukmin dari kesulitan dunia, maka Allah akan membebaskannya dari suatu kesulitan pada hari kiamat. Barang siapa memberi kemudahan kepada orang yang dalam kesulitan, maka Allah akan memberikan baginya kemudahan di dunia dan akhirat. Barang siapa menutup aib seorang muslim maka Allah akan menutup aibnya di dunia dan akirat. Allah akan selalu menolong seorang hamba selama hamba tersebut menolong saudaranya sesama muslim (HR. Muslim).
Sebagai upaya mengatasi permasalah pendidikan dan pembelajaran bagi siswa siswi SMK Bisnis Daring dan Pemasaran di Wilayah Jawa Tengah utamanya dan dalam lingkup nasional pada umumnya, MGMP Pemasaran menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan berlabel Diklat Pembelajaran Jarak Jauh.
Diklat ini terselenggara atas kerjasama MGMP PM Jateng dengan Universitas PGRI (UPGRIS) Semarang. Materi diklat meliputi Penyiapan Perencanaan Pembelajaran, Media Pembelajaran, Video Pembelajaran hingga penyusunan alat evaluasi yang dilaksanakan secara daring. Nara Sumber yang kompeten dalam bidangnya kita hadirkan sebagai pendamping pelaksanaan diklat baik dari Team UPGRIS maupun dari Team MGMP. Acara ini diikuti oleh lebih dari 500 peserta Bp Ibu BDP se-Jawa Tengah.
Setelah program diklat ini selesai akan dilanjutkan dengan program yang lain, untuk meningkatkan layanan pendidikan dan peningkatan kualitas pembelajaran dan komptensi Guru Pemasaran Jawa Tengah.
Salam MGMP