Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) telah dicanangkan sejak tahun 2016 dengan dikeluarkannya Instruksi Presiden No. 9 Tahun 2016, terlebih dengan dibentuknya Dirjen Vokasi yang dipimpin oleh Bapak Wikan Sakarinto dibawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Link and Match sebagai bagian terpenting dalam proses pembelajaran di SMK, melalui program ini diharapkan pembelajaran yang diterapkan benar-benar yang dibutuhkan oleh masyarakat, Dunia Usaha dan Dunia Industri.
Dalam rangka mengembangkan SMK Bisnis Daring dan Pemasaran di Jawa Tengah, MGMP Pemasaran Jawa Tengah melakukan kerjasama untuk membuka kelas kerjasama dengan Yamaha Indonesia Motor Manufacturing. Paparan Profil dan Kompetensi Yamaha yang disampaikan oleh Bapak Agus Setiawan selaku Manajemen Yamaha wilayah Jateng dan DIY dengan dukungan 400 dealer yang tersebar di wilayah Jawa Tengah dan DIY serta keberadaan Institut Yamaha sebagai divisi yang bertanggung jawab untuk pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi potensi awal yang sangat memungkinkan untuk dibukanya kelas kejasama ini, untuk menyiapkan peserta didik yang kompeten bidang sales dan digital marketing.
Pada tahap awal dilakukan kerjasama dengan 15 (lima belas) SMK Bisnis Daring dan Pemasaran di Jawa Tengah, dengan prioritas utama SMK yang mengikuti PKL Online bersama Yamaha Indonesia Motor Manufacturing. Setelah mengikuti kegiatan pengenalan profil dan kompetensi Yamaha yang dilaksanakan di Hotel Grasia semarang tanggal 25 – 26 Oktober 2021 akan dilanjutkan dengan Re Upskilling selama 2 (dua) hari, dimulai dari tanggal 2 s.d. 3 November 2021. Melalui program diharapkan menjadi awal perkembangan kompetensi sales dan digital marketing bagi siswa SMK Bisnis Daring dan Pemasaran.
Salam MGMP



